SURABAYA I JATIMSATUNEWS.COM: Ketua Komisi Nasional Pendidikan Jawa Timur Kunjung Wahyudi telah menjadi Tim Advisory Board di Fakultas Sains Dan Analitika Data ITS Surabaya pada Senin, 21 Nopember 2022.
Kegiatan dilaksanakan saat tim Fakultas Sains dan Analitika Data Departemen Biologi mengadakan Workshop Kurikulum Biologi ITS Tahun 2023-2028. Yang bertempat di Hotel Bumi Surabaya ruang Gajahmada, Jalan Jendral Basuki Rakhmat No. 106-128 Surabaya. Workshop Kurikulum ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu dari tgl. 21-22 Nopember 2022.
Pemateri dalam Workshop tersebut adalah Tim Advisory Board Departemen Biologi berasarkan SK Dekan Fakultas Sains dan Analitika Data ITS Surabaya, Nomor: 2596/IT2.IX.1/T/HK.00.02/2022 tentang Penetapan Tim Advisory Board periode 2022-2024 Departemen Biologi, FSAD, ITS Surabaya.
3 orang disebut dalam SK untuk menjadi pemateri dalam Workshop. Yakni Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc.ES., PH.D (Ketua Tim Advisory Board), Guru Besar Departemen Teknik Lingkungan ITS Surabaya dan juga Rektor ITS periode 2011-2015, Kunjung Wahyudi, ST, MIP (Wakil Ketua Tim Advisory Board), Ketua Komisi Nasional Pendidikan Jawa Timur serta Adi Suprayitno, S.Sos., M.PSDM (Anggota Tim Advisory Board), Admin and Relation Manager PT. Cargill Indonesia-Cocoa and Chocolate.
Dalam paparan Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc. PH.D menyampaikan bahwa dalam penyusunan kurikulum yang baru tahun 2023-2028 jangan terlalu banyak melakukan perubahan dan tetap pada Biologi Sains.
"Karena jika melakukan banyak perubahan maka yang terjadi, Biologi ITS akan merubah jati dirinya. Dengan yang semula fokus di sains akan berubah ke terapan. Tapi Alhamdulillah tadi presentase dari Bapak Aunurrohim, S.Si, DEA sebagai Sekretaris Departemen Biologi Bidang Akademik, dan Ibu Dr. Awik Puji Diah Nurhayati, M.Si selaku Kaprodi S2 Biologi, bahwa 5 semester awal Mahasiswa sdh menerima 80% mata kuliah inti sehingga Mahasiswa di semester 6 dan 7 tinggal mengambil mata kuliah pilihan dan wajib untuk mata kuliah umum, serta di semester 8 mengambil Tugas Akhir (Skripsi). Dan untuk S2 lebih ditekankan pada mahasiswa melakukan riset mulai semester 2 dengan didahului mengajukan proposal Tesis," jelas Profesor Joni.
Selanjutnya Kunjung Wahyudi selaku Wakil Ketua Tim Advisory Board FSAD, memaparkan hasil survey ke siswa SMA-SMK se Jatim. Survey dilakukan dari tgl. 7-12 Nopember 2022, diikuti oleh sebanyak 25 Kabupaten-Kota yang terdiri dari 123 SMA-SMK, dengan rincian ada 6.178 siswa berasal dari SMA sebanyak 4.265 dan SMK sebanyak 1.913 siswa.
Hasil Survey tersebut menyatakan bahwa minat lulusan SMA untuk kuliah naik menjadi 66% dari sebelumnya hanya 46% tahun 2020.
"Untuk Fakultas Sains dan Analitika Data Departemen Biologi di samping lulusan SMA dari IPA, juga dari SMK yg mempunyai jurusan Pertanian, Perkebunan, Kimia Analitik dan Kimia Industri serta Agri Bisnis. Dan yang perlu dilakukan oleh Dosen, Tenaga Pendidikan dan Mahasiswa Departemen Biologi adalah melakukan sosialisasi atau membranding Departemen Biologi melalui Medsos, kegiatan pelatihan, Workshop, lomba-lomba dan juga Kerjasama dengan Pemda Kabupaten-Kota," ungkap Kunjung.
"Sedangkan untuk Program Studi S2 Biologi bisa dilakukan sosialisasi dengan menggandeng industri, Pemda dan Dinas Pendidikan serta Kanwil Kemenag Jatim menugaskan para guru untuk mengambil S2 di Departemen Biologi ITS," tambahnya.
Sementara itu Adi Suprayitno, S.Sos, M.PSDM memaparkan tentang penerapan lulusan dari Departemen Biologi utk bisa merespon kebutuhan industri, sehingga diharapkan mahasiswa dari Departemen Biologi ITS bisa Magang di berbagai industri sesuai bidang minat dan bakatnya (bidang zoologi, Mikrobiologi, Botani dan Ekologi).
Sedangkan Prof. Dr. Enny Zulaika, MP selaku sekretaris Tim Advisory Board dan juga sekaligus Guru Besar Departemen Biologi ITS menyampaikan beberapa kesimpulan dan memberikan kesempatan untuk masuk di sesi tanya jawab (diskusi).
Kegiatan Workshop tersebut ditutup dengan Penyerahan Tali Asih dari Departemen Biologi ITS kepada para Narasumber, dilanjut dengan foto bersama.
Dalam kesempatan tersebut Kunjung Wahyudi yang juga sebagai Ketua Komisi Nasional Pendidikan Jawa Timur mengapresiasi kegiatan Workshop kurikulum ini karena saat ini Perguruan Tinggi tidak bisa berjalan sendiri tetapi perlu kerjasama dg stakeholder Pendidikan dan juga dengan Industri.
"Selamat buat Departemen Biologi ITS yg telah melaksanakan Workshop kurikulum utk tahun 2023-2028, semoga kekhasan sbg Bidang Ilmu Sains tetap terjaga," papar Kunjung.
"Semoga yang saat ini sudah dilakukan oleh Departemen Biologi ITS akan ditiru oleh Departemen yg lain termasuk oleh Perguruan Tinggi lainnya. Terima kasih utk Ibu Dr Dewi Hidayati, M.Si selaku Kepala Departemen Biologi ITS Surabaya dan semua dosen dan tendik Departemen Biologi ITS Surabaya," lanjutnya.
Ans