PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Bukan Kediri atau Lamongan, melainkan sebuah daerah kecil yg berpotensi banjir diwilayah Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan, tepatnya Dusun Krawan Desa Kedawung Wetan, sebuah kesenian daerah asli Kediri ini lahir dari kecintaan terhadap seni dan hiburan, Rogo Sadewo Mudo, nama grup jaranan di Krawan, nama tersebut memiliki arti Raga Jiwa Muda.
Bapak Slamet Untung, 45th, putra daerah yang menggagas kesenian Jaranan di Krawan, menceritakan panjang lebar,
Berawal dari seneng dengan kesenian jaranan terinspirasi dari medsos dan youtube akhirnya berinisiasi ingin mendirikan kesenian jaranan.
"Jadi ceritanya dulu saya, Cak Bakri dan Cak Sumo, sebelum ada ide main jaranan kami sering ikut meriahkan semua kegiatan di Dusun, mulai pawai Desa, Karnaval sekolah dan lain-lain, disitu kami menghibur warga dengan kostum yang lucu," ujarnya.
Singkat cerita tersebut muncullah ide menghibur warga dengan pakai kuda lumping, dari peralatan tradisional.
"Dari situ saya muncul niatan dan semangat ingin membuat grup jaranan di Krawan ini, mulai dari perlengkapan cuma kuda-kudaan dari anyaman bambu, pecut serta kaos ala sakera yang kami miliki dulu, alhamdulillah sekarang kami sudah memiliki beberapa peralatan untuk manggung seperti gamelan, Gong, dan lain-lain," tuturnya
Tentang nama "Rogo Sadewo Mudo 12-27", nama tersebut dibuatkan langsung oleh Bopo Rudi, Malang, personil grup jaranan dari Malang, memiliki makna semangat kaula muda.
"Dengan harapan pemuda-pemuda di Dusun krawan khususnya, memiliki jiwa semangat dan bisa melestarikan kesenian jaranan tersebut, sedangkan angka 12 mengartikan Jaran/Kuda, 27 artinya cantik," ceritanya.
Harapan kami, kesenian ini bisa lebih besar dan lebih dikenal oleh Masyarakat luas.
"Dan kami juga berharap dukungan dari pemerintah setempat untuk bisa membantu mengembangkan kesenian jaranan ini," pungkasnya.
Ans/Fach