MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Pagi tanpa jalanan terlihat di desa Sitiarjo Kecamatan, Sumber Manjing Wetan (Sumawe) Kabupaten Malang. Menutupi jalan utama, hingga jala-jalan kampung desa. Nampak genangan air sudah setinggi pinggang orang dewasa. Sehingga yang nekat lewat harus rela bagian pinggang ke bawah terendam air.
Jalan raya pun tidak terlihat. Air mengalir seperti laiknya sungai dengan debit air yang cukup mengkhawatirkan, terutama bagi pengendara. Sehingga tak terlihat lalu lalang, hanya yang terlanjur terjebak saja yang bertahan.
Menurut informasi, tim relawan dan tim BPBD Kabupaten Malang belum bisa masuk ke area banjir.
Banjir terjadi setelah sebelumnya daerah tersebut mengalami hujan dengan intensitas tinggi yang melanda hampir seluruh Malang Raya.
Di Sitiarjo sendiri beberapa daerah rawan tergenang telah terendam.
"Lokasi ini memang sering terkena musibah banjir, jika wilayah utara yakni Desa klepu, Sekarbanyu, Tegalrejo hujan lebat maka biasanya memang banjir. Juga wilayah Sumawe Utara lainnya," tutur lelaki bernama Saifuddin dari lokasi kejadian.
Hujan telah mengguyur hampir seluruh wilayah Malang Raya, dimulai sekitar subuh pukul 04.00 WIB dan mulai berkurang sekitar pukul 07.00 pagi. Berdasarkan data Early Warning System Jatim, tinggi muka air pagi tadi mencapai 436,5 cm. Kemudian pada pukul 07.10 WIB sedikit menurun 321,42 cm.
Ans