MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Data jumlah korban meninggal Supporter Arema usai Laga Kalah 2-3 Arema VS Persebaya hingga detik ini masih belum ada kepastian. Penyebabnya adalah identifikasi korban yang tidak terdeteksi dari Kartu identitas atau KTP. Hal ini terutama yang masih di bawah umur.
Kesulitan identifikasi ini membuat jumlah korban berbeda informasi, meski secara resmi Presiden Jokowi menyampaikan bahwa jumlah meninggal adalah 129 orang, sebagaimana diucapkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat jumpa pers.
Terkini beredar kabar bahwa korban 182 jiwa. Wartawan jatim satu news memperoleh data ini pada sekitar pukul 09.00.
"Update terakhir dari Dinkes Kabupaten Malang jumlah korban 182 jiwa. Laporan dari Polres Malang, sebagian besar belum berusia 17 tahun sehingga belum ber KTP," papar kontributor Jatim Satu News dari Malang disertai penyampaian himbauan ke warga yang keluarganya belum pulang utuk menyertakan foto & ciri-ciri khas agar memudahkan proses identifikasi.
Sementara itu diperoleh informasi bahwa terdapat 20 Jenazah masih di RSUD Kanjuruhan, 18 teridentifikasi sedangkan yang 2 belum. Adapun penyebab kematian sebagian besar karena trauma, dugaanya adalah terinjak-injak kaki banyak orang.