.png)
I JATIMSATUNEWS.COM: Area Depan panggung acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan bertajuk "Peran Guru TPQ Dalam Membangun Karakter Bangsa" di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang Siang itu berubah tampilan, Kamis 22/7/20022.
Sebanyak 9 orang dengan jenis kelamin semuanya perempuan maju. Atas nama Nur Furqoniah, Imroatussholihah, Kudarti ningsih, Fathonah, Suaimanah, Suntiari, Siti rohmah, Suhufah, dan Enik Matun Hasanah. Mereka dengan semangat rela berdiri di hadapan peserta acara, menunjukkan diri bahwa telah mengabdi di lembaganya mengajar baik TK, RA maupun TPQ lebih dari 30 tahun.
Hal ini sesudah seorang anggota Dewan DPRD Tingkat 1 Jatim dapil Malang menyebut ingin tahu siapa saja guru yang lebih 30 tahun mengabdi sebagai pengajar.
Agus Dono Wibawanto namanya, menurut banyak peserta baru kali itu mereka kenal. Baru pertama mengenalkan diri ke pengajar di Pujon adalah ketika acara Sosialisasi Kebangsaan ini.
"Wah saya baru tahu ada anggota dewan bernama Agus Dono Wibowanto dari Malang untuk DPRD Tingkat 1 Jatim," cetus salah seorang peserta perempuan.
Dewan Agus Dono pada kesempatan itu berbagi kepada 9 guru dengan pengabdian terlama, sebagai wujud apresiasi atas kesetiaan mengajar anak bangsa.
"Alhamdulillah saya berkesempatan mengenal guru TK,RA dan TPQ. Sosok yang patut mendapat penghormatan tertinggi atas jasanya mendidik generasi bangsa. Untuk itu izinkan saya sedikit memberikan apresiasi pada guru-guru terlama, setidaknya yang lebih 30 tahun mengabdikan diri sebagai pengajar," cetus dewan yang juga pengusaha kopi itu.
Spontan mendapat sambutan antusias, 9 guru dengan masa mengajar di atas 30 tahun maju ke depan panggung. Berdiri menerima hadiah dari sang dewan diiringi pesan untuk tak lelah berjuang, memberikan ilmu pada anak didik yang masih dalam usia pra sekolah.
Menjadi salah satu acara yang menarik, kegiatan tersebut juga menampilkan narasumber dari pejabat KUA setempat yakni Andik Ichwan dengan materi perlunya mengamalkan 3 hal sebelum wafat. Yakni ilmu yang bermanfaat, shodaqoh jariyah serta anak sholeh yang mendoakan orang tuanya.
Salah satu peserta, ketua FKPQ, Forum Komunikasi Pendidik Quran Kecamatan Pujon Yayuk Komsul mendapat hadiah ketika berhasil menjawab pertanyaan Narsum Andik tentang ayat yang berkaitan dengan derajat menuntut ilmu.
Membawakan dengan semangat dan sesekali mengajak peserta Ice Breaking acara berlangsung menyenangkan meski waktu menunjukkan pukul 2 siang.
Dilangsungkan dari pukul 12.30 dan Berakhir pukul 15.30 acara berjalan lancar antusias hingga penutup doa. Terbukti tak satupun peserta meninggalkan kursi hingga jam berakhir.
ANS
