MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Menghadapi ajaran baru bulan Juli 2022 Sub Rayon Sub Rayon 01 Rayon 27 mengadakan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Selasa 5/7/2022.
Menghadirkan 2 narasumber Aning Indriasari dan Woro Praptiningsih acara dibuka oleh Kepala SMPN 1 Pujon Binnurdin.
Tentang kegiatan yang berlangsung di sekolahnya Kepala Sekolah Binnurdin menyatakan kesiapannya untuk menyelenggarakan workshop.
"Kami menyesuaikan dengan jadwal yang berlaku. Berharap teman-teman peserta bisa mengikuti dengan baik, paling tidak seluruh guru SMP se kecamatan Pujon bisa ikut serta, dapat menerapkan Kurikulum Merdeka di sekolah masing-masing," cetus Kepala SMPN 1 Pujon sebagai tuan rumah.
Menanggapi target yang ingin dicapai, narasumber Aning Indriasari menyampaikan bahwa setidaknya setelah mengikuti Workshop ini peserta bisa membuat perangkat sendiri, tak lagi kopi paste.
"Tujuan workshop kali ini, saya ingin guru-guru bisa membuat perangkat sendiri, sesuai karakter siswa dan sekolahnya. Tak lagi kopi paste seperti yang selama ini sering dilakukan guru-guru. Sebab kurikulum merdeka belajar ini sangat mendukung pengembangan karakter berbasis kelokalan sekolah tempat anak didik belajar," papar pengawas berhijab yang menjelaskan materi KOSP, Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan tersebut juga tujuan pendidikan nasional yakni Profil Pelajar Pancasila.
Masih di tempat yang sama, narasumber lain, Pengawas Woro Praptiningsing menyampaikan istilah-istilah baru dalam kurikulum merdeka belajar yang harus diakrabi guru ketika membuat RPP, Rencana Program Pembelajaran.
"Sekarang itu istilahnya CP untuk menggantikan KI dan KD, ada bedanya juga. Dengan CP atau Capaian pembelajaran harus dicapai selama 3 tahun. Demikian pula KKM sekarang tidak ada. Yang ada adalah KKTP, Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran . Bukan keharusan. Membuatnya melihat dari tujuan yang sudah dibuat," papar pengawas senior tersebut.
Diikuti oleh 120 peserta guru dari 8 SMP yang ada di kecamatan Pujon, 8 sekolah, 120 peserta SMPN 1, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 4, SMP Islam 1 Pujon, SMP Islam 2 Pujon, SMP Fityani dan SMP PGRI acara berlangsung hingga siang hari usai sholat dhuhur. Interaksi hangat mewarnai tiap sesi, menunjukkan siswa cukup antusias mengikuti paparan materi.
Anis Hidayatie