SURABAYA I JATIMSATUNEWS.COM: Dosen dan mahasiswa berkolaborasi dalam sebuah kegiatan, memadukan kreatifitas, menjadi sebuah kekuatan baru bisa jadi akan mampu bersaing di dunia digital.
Begitulah yang nampak pada kolaborasi kegiatan antara mahasiswa dan dosen pengajar UPN Veteran Jawa Timur, jurusan Ilmu Komunikasi.
"Tidak tanggung-tanggung dosen memberikan inovasi-inovasi yang membantu perkembangan start-up di Surabaya," cetus CEO Gathering Makinun Amin.
Bertempat di salah satu cafe Surabaya, Minggu 19/6/2022 mahasiswa UPN menggelar kegiatan gathering bertema “Strategi konten dalam membangun brand start-up KOSAE melalui Instagram.”
"Jargonnya adalah inspiration and sharing it fun," imbuh lelaki asal Sidogiri itu.
Tentang makna jargon yang diusung peraih Duta Genre Pasuruan itu menyebut ada makna tersendiri.
"Jargon itu memiliki makna inspirasi berbagi itu menyenangkan. Saya dan team berharap dari waktu yang disediakan oleh start-up KOSAE datang ke gathering ini mendapatkan inspirasi. Inovasi-inovasi memotivasi start-up untuk maju menjadi pesaing bisnis lainya,”ungkapnya.
Tim yang terdiri dari kelas regular ini berdomisili luar kota semua, Iqbal, anin, ari dan kevin, termasuk Makinun Amin.
“Meskipun kita berjarak jauh dari tempat gathering, kami siap memaksimalkan datang dan ingin berbagi pengetahuan tentang trik-trik untuk branding Instagram KOSAE” ungkap Anin, salah satu tim gathering.
Acara di mulai pukul 13.00 siang dengan agenda sharing seasion bersama tim branding Instagram KOSAE.
Dipandu oleh moderator Ari dari tim gathering, secara bergantian peserta presentasi. Berjalan seru dan saling melontarkan pertanyaan, saran serta kritikan.
Selama berlangsung kurang lebih tiga jam sharing mereka memanajeman konten planning Instagram @kosae dalam balutan makan bersama.
Menjelang diakhiri kegiatan start-up gathering inspiration and sharing it fun tanda tangan kerjasama dilaksanakan. Mendapat apresiasi pula dari tim internalisasi start-up gathering, Makinun amin serta dosen, Dra. Diana Amalia, M.Si.
“Berdasarkan laporan RPS saya, saya memberikan luaran dan goals bahwa mahasiswa itu harus punya kontribusi yang maksimal terhadap pembangunan branding terhadap start-up, mumpung sekarang tren start-up, ini menjadi suatu peluang untuk bisa di internalisasi, dan saya bisa sama-sama secarta bersamaan tridarma perguruan tinggi, pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, ”jelas dosen Diana.
Ans