ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


50 Juta Lebih Uang Receh Pentong Koin Perdana MWC NU Ampelgading Malang

Anis Hidayatie
03 Juni 2022 | 14.14 WIB Last Updated 2022-06-03T14:27:59Z
MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) kecamatan Ampelgading hari ini, 2/6/2022, melaksanakan kegiatan penthong koin perdana. Kegiatan ini adalah pengumpulan dana warga Nahdhiyin dari masing-masing ranting. Ini adalah program penggalian dana dari jamaah. 

Nama program ini adalah Koin NU. Maksudnya setiap jama'ah diberi kotak amal. Diharapkan setiap hari bisa menyisihkan rejekinya untuk dimasukkan kotak amal. Sebagai pembelajaran, diharapkan cukup uang koin (Rp. 500 / Rp.1000) yang dimasukkan kotak. Setiap bulan kotak koin dikumpulkan di jama'ah dan selanjutnya dikumpulkan di Ranting. Kemudian dikumpulkan di tingkat MWC NU. 

Hari ini adalah pengumpulan perdana di tingkat MWC NU. Setelah dikumpulkan dan dihitung, ternyata hasilnya luar biasa. Penthong pertama berhasil terkumpul Rp. 52.136.000,-

Camat Ampelgading, Ahmad Shofi, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih, para pengurus NU, para Fatayat dan Muslimat yang menjadi penggerak kegiatan koin NU. 

"Mau berkumpul saja sudah bangga karena yang dibahas adalah kemajuan ummat. Kita bangga juga, saat ini terkumpul sebanyak Rp. 52.136.000,- itupun 4 desa belum setor." 

"Semoga NU Ampelgading bisa dibuat contoh untuk kecamatan lain. Semoga kegiatan NU tetap disengkuyung panjenengan semua," tutup Camat yang aktif mengikuti kegiatan keagamaan itu.

Sri Sunariyati Fatimah, salah satu Ketua menegaskan bahwa beberapa desa yang belum setor karena masih belum jalan pengumpulan di tingkat Ranting. Sri berharap meningkatkan koordinasi ditingkat ranting.

"Kalau bisa pengurus harus benar-benar kerja, tidak hanya banyak komen di grup sehingga program kegiatan benar-benar berjalan," Tegas Sri 

M. Nurkholiq, Ketua lembaga dakwah NU (LDNU) menyatakan bahwa ada beberapa daerah yang masih belum bersedia mengikuti program koin NU. Tapi hal ini harus tetap diberikan pengertian sehingga nantinya seluruh warga Nahdhiyin bisa kompak. 

" Karena sudah berhasil mengumpulkan dana koin, maka harus segera ditasharufkan sehingga jama'ah dan warga menjadi tahu bahwa NU tidak hanya mengumpulkan dana tapi juga ada kegiatan. Misalkan dibelikan tikar di masing-masing jama'ah. Di awali-awal ini kita memang harus berusaha mewujudkan kepercayaan jama'ah agar program kita terus berjalan". Tukas Kholiq. 

M. Said, Ketua MWC NU dalam sambutannya menegaskan program koin NU harus sukses. Semuanya bertahap dan harus terus disosialisasikan pada seluruh jamaah. 

"Beberapa desa yang belum bisa setor supaya segera koordinasi," Tukas Said. 

Said berharap setiap penthong Koin supaya dilaporkan di masing-masing jama'ah, termasuk di tiap ranting. Dana yang 70 % juga segera ditasharufkan dan laporkan secara transparan. Kalau ada masalah diupayakan dipecahkan bersama. Termasuk selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa dan Muspika sehingga semuanya bisa tahu program NU. Kegiatan keilmuan, keaswajaan harus digalakkan supaya tidak hanya kuat dalam pergerakan tapi juga kuat dalam keilmuan dan keaswajaan, ke NU an. Rencana MWC NU akan membuat buku ke NU an yang akan disebarkan ke jama'ah dan warga Nahdhiyin agar nanti ada peningkatan pemahaman terhadap NU. 

M. Kurdi, ketua Lazisnu (Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh) menyampaikan terima kasih atas upaya warga NU. Terutama kepada pengurus Muslimat. 

"Muslimat adalah penggerak utama program koin NU. Saya mengaku berguru kepada Muslimat," tukas Kurdi. 

Terkait désa yang belum setor, menurut Kurdi, Informasinya beberapa desa memang kotak amal belum dibagikan. Sehingga juga belum bisa melaksanakan program koin ini. Maka Kurdi berharap jajaran pengurus untuk terus sosialisasi melalui berbagai kegiatan yang ada. 

Acara penthong Koin dilanjutkan dengan pembagian koin yang 70 % untuk Ranting. Selanjutnya dana itu akan ditasharufkan sesuai dengan program di masing-masing ranting. 

Refan Purba


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • 50 Juta Lebih Uang Receh Pentong Koin Perdana MWC NU Ampelgading Malang

Trending Now