MALANG I JATIMASATUNEWS.COM: Tasyakuran Hari Pendidikan Nasional dilaksanakan pada Sabtu, 14 Mei 2022. Bertempat di Aula Korwil Dinas Pendidikan Sumbermanjing, Kabupaten Malang.
Acara ini dihadiri jajaran Muspika kecamatan, Korwil Dinas Kecamatan beserta staf, Pengawas, Penilik dan PPAI. Hadir pula beberapa tokoh pendidikan, para purna tugas, kepala sekolah SD, SLTP, dan SLTA. Juga menghadirkan para pengurus organisasi dan IGTKI.
"Pada tahun ini, Hardiknas bersamaan dengan tanggal 1 Syawal, hari raya Idul Fitri. Syawal artinya meningkat. Ini isyarat dari Allah SWT, renungan untuk melakukan perubahan. Isyarat bersama-sama meningkatkan pendidikan. Mewarnai peningkatan apapun dalam dunia pendidikan dalam hal yang positif," ungkap Ahmad Wahid Arif.
Ia merupakan Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan kabupaten Malang, yang memberikan sambutan dan pembinaan dalam acara Tasyakuran Hardiknas di Kecamatan Sumbermanjing.
Dalam acara itu, Abah Wahid, begitu beliau sering dipanggil, juga berharap peran semua pihak dalam menyukseskan pendidikan.
"Pendidikan tidak bisa berjalan secara parsial. Tapi harus semua terlibat, yaitu, pemerintah, masyarakat dan orang tua. Sebagai mana yang dipesankan KH. Dewantara," tuturnya.
"Momen kegiatan seperti ini sangat penting untuk saling sharing terkait kemajuan pendidikan," lanjutnya.
Pria asli Sumbermanjing ini juga menyampaikan informasi, bahwa beberapa sekolah yang kurang layak akan dilanjutkan pembangunannya dan diharapkan ada partisipasi masyarakat. Kurikulum merdeka harus segera diimplementasikan. Informasi biasanya disampaikan secara sporadis kini harus lebih sistematis.
Kepala sekolah juga diharapkan bisa mengikuti perkembangan. Wahid pun berharap, selalu bersama-sama meningkatkan kordinasi dan komunikasi.
"Tidak ada hal yang sulit yang tidak bisa diselesaikan jika dilakukan bersama-sama. Semua harus koordinasi dan komunikasi," tutupnya.
Acara diawali dengan doa dan prakata panitia. Nyuwito, sebagai Ketua Panitia menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi semua pihak serta permohonan maaf atas segala kekurangan. Dilanjutkan sambutan ketua PGRI, Mokammad Ali yang juga menyampaikan ucapan terima kasih dan doa.
"Terakhir, karena masih dalam nuansa Idul Fitri, saya ucapkan Minal aidin wal faidzin wal maqbuuliiin. Taqobbalallooh minna wamingkum Taqobbal yaa kariim. Mohon maaf lahir dan batin," ujar Ali mengakhiri sambutannya.
Dalam sambutannya, Pamuji, Korwil Dinas Pendidikan, menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf. Terkait penanganan pandemi, Korwil siap untuk membantu kegiatan sehingga kondisi semakin kondusif. Dengan kehadiran semua elemen yang ada, Pamuji berharap bisa memberi semangat pada insan pendidikan, sehingga pendidikan lebih maju, kwalitas dan prestasi meningkat.
Diakhir sambutan, Pamuji mengutip Semboyan Ki Hajar Dewantara, ing ngarsa sang tuladha, ing madya mangun karsa, dan tut wuri handayani.
"Dengan tasyakuran hari ini, dari tiga pilar semboyan ini, saya berharap semua dipedomani dan dijadikan sebagai pijakan dalam pendidikan sehingga bisa meningkatkan kinerja, mutu dan prestasi pendidikan, khususnya di Sumbermanjing," tuturnya.
Sambutan berikutnya dari salah satu tokoh pendidikan, H. Abdurrahman. Mantan anggota DPRD ini salut atas kekompakan semua elemen dalam kegiatan ini.
Hal ini bisa menjadi modal untuk kemajuan pendidikan.
"Walaupun banyak yang bicara, bukan berarti lomba pidato. Dengan kumpul bersama bisa menjadi sarana sharing, menambah ilmu dan wawasan. Dengan kumpul seperti ini persoalan yang ada bisa diselesaikan bersama," kata pria yang akrab dipanggil Abah Dur ini.
"Pertemuan ini juga menjadi nostalgia bagi saya. Saya masih ingat ketika menjadi anggota dewan, saya yang mengawali pengajuan pembangunan gedung Korwil yang dulu disebut UPTD. Akhirnya, terbangunlah Korwil Sumbermanjing ini," katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Abdurrahman juga berharap semua pihak mendukung lembaga pendidikan yang ada di Sumbermanjing baik negeri maupun swasta. Hal ini dimaksudkan agar nantinya walaupun pinggiran, generasi mendatang tidak ketinggalan dengan yang di perkotaan.
Sebelum sambutan terakhir, acara diisi perkenalan, yaitu oleh Heriyani sebagai Kapolsek yang baru yang berdomisili di Poncokusumo.
Kemudian, Agus Suraji, Camat Sumbermanjing, menyampaikan beberapa pesan dalam sambutan. Seluruh masyarakat diharap tetap bersama untuk menjaga protokol kesehatan. Program stunting juga dibantu pelaksanaannya lewat sekolah, melalui pengamatan dan melaporkan juga ada anak indikasi stunting. Supaya anak tumbuh menjadi generasi yang sehat, pandai dan merdeka.
Kepada insan pendidikan, Agus berterima kasih atas jasa besar para guru. Juga telah membantu amanat KPK untuk menyelamatkan aset pemerintah melalui sertifikasi tanah yang ditempati gedung sekolah.
Acara Tasyakuran Hardiknas 2022 diakhiri dengan doa dan dilanjutkan ramah-tamah.
(Refan Purba)
