Gambar 1

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 2

Antisipasi Wabah PMK dan Hepatitis Akut, Polres Madiun Kota Beserta Stakeholder Gelar Rakor

Admin JSN
15 Mei 2022 | 02.03 WIB Last Updated 2022-05-14T19:03:40Z

MADIUN I JATIMSATUNEWS.COM: Seperti diketahui ribuan hewan ternak sapi di Jawa Timur terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK). Selian itu kasus hepatitis akut pun mengancam masyarakat di wilayah Kota Madiun.

Untuk mengantisipasi mewabahnya PMK pada hewan ternak dan Hepatitis akut, A, B, C, Polres Madiun Kota menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama stakeholder atau instansi terkait. 

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Bharadaksa Polres Madiun Kota pada pukul 09.00 s/d pukul 11.00 WIB, Jumat (13/05/2022) .

Hasil Rakor tersebut di wilayah Hukum Polres Madiun Kota telah ditemukan suspect 3 ekor sapi kasus wabah PMK. Yakni di dua kandang wilayah Kelurahan Ngegong, Kecamatan Manguharjo Kota Madiun.  
Tindakan yang telah dilakukan adalah sampel uji lab. hewan tersebut dibawa ke DKPP Pusat dan sedang  menunggu hasil dari uji lab tersebut.

Kapolres Madiun Kota melalui Wakapolres Kompol Supriyono S.Sos mengatakan, peternak telah mengisolasi hewan ternak yang terjangkit PMK.
Tempat isolasi telah disediakan oleh Pemerintahan Kota Madiun dan hewan tersebut tidak untuk diperjualbelikan.

Sedangkan untuk hepatitis akut yang diduga A, B, C, D, Supriyono pun menghimbau kepada  masyarakat agar tidak  khawatir. 
Untuk yang terjangkit virus hepatitis telah disediakan tempat isolasi.
Kemudian, masing-masing dinas sepakat melakukan langkah pencegahan dan edukasi agar masyarakat paham dan tenang terkait tentang adanya PMK dan Hepatitis.

Kasatreskrim Polres Madiun Kota juga menambahkan, 
"TNI-POLRI siap membantu pencegahan penyebaran penyakit PMK pada hewan ternak dan Hepatitis akut pada manusia di wilayah hukum Polres Madiun Kota." 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Antisipasi Wabah PMK dan Hepatitis Akut, Polres Madiun Kota Beserta Stakeholder Gelar Rakor

Trending Now