ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Takjil Bersama, Santri dan Jemaat di GKJW Pandaan

Admin JSN
10 April 2022 | 19.22 WIB Last Updated 2022-04-11T00:50:07Z
PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Dari berbagai lembaga diundang GKJW Sabtu sore 9/4/2022 untuk mengikuti takjil  dan buka bersama di area lingkungannya Jl. Minang 100 Pandaan.

Kegiatan rutin itu ternyata sudah biasa dilakukan setiap bulan Puasa tiba. Sebagaimana dituturkan Pendeta Bram yang menemui Jatimsatunews mengenakan kopyah hitam.

"Kami ingin ikut merasakan kegembiraan saudara muslim yang sedang menjalankan puasa. Untuk itu kami mengundang, mengajak mereka berbuka bersama sebagai bentuk silaturrahmi yang baik," lanjut pendeta Bram. 

Pada kesempatan lain, salah seorang jemaat senior laki-laki mengatakan bahwa awal kegiatan ini dari  keinginan memberi warga muslim yang berpuasa makanan untuk berbuka. Karena khawatir dicurigai makanan yang diberikan tidak memenuhi standard kekhalalan akhirnya pendeta berinisiatif ke Kyai di Pondok Ngalah, Purwosari. Mendapat sambutan baik pihak pondok mengapresiasi dengan membantu pengemasan hingga pelaksanaan acara di lingkungan GKJW. 

Berlangsung berulang hingga Ramadhan tahun ini. Menjadi simbol toleransi keberagaman. Seperti diakui salah satu santri pondok Ngalah yang ikut datang. 

"Saya datang untuk menghargai undangan dan meneruskan tradisi hubungan silaturrahmi yang baik dengan GKJW," tutur Burhan disepakati Fariz dan Jamal,  santri yang juga mahasiswa di Ngalah. 

"Bagus untuk kebersamaan, insya Allah kami datang dengan 50 orang," cetus Ustadz Mujib Alumnus pesantren Ngalah.

Senada dikatakan pula oleh peserta IPNU IPPNU dari Universitas Yudharta, Yuzki yang kali ini membawa peserta baru. Dia sendiri mengaku sudah 3 kali hadir. 

"Senang, bisa ikut merasakan kebersamaan, menjalin toleransi dengan umat lain saat Ramadhan," cetus Yuski yang saat itu hadir pula dengan kawan lain dari Universitas Yudharta, laki-laki dan perempuan.

Nampak dalam acara tersebut, Sekretaris FKUB Kabupaten Pasuruan Alif, Mahfudh dari Gus Durian juga paramuda PMII. 

Berlangsung cukup meriah, hiburan lagu mengiringi siapa saja yang mau bernyanyi hingga tiba acara buka puasa bersama. 

Usai acara mereka sholat bersama di tempat khusus yang disediakan pihak GKJW. Mengejutkan tentu tetapi inilah menghargai perbedaan itu, seperti dituturkan pendeta Bram. 

"Kami sediakan Musholla, sarung dan mukena untuk saudara muslim yang akan menjalankan ibadahnya, " jelas pendeta Bram. 

Ans
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Takjil Bersama, Santri dan Jemaat di GKJW Pandaan

Trending Now