.png)
PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Angin kencang di beberapa wilayah pasuruan menyebabkan beberapa rumah rusak. Termasuk di 2 rumah warga Karangsono Sukorejo yang hari ini masih terlihat berantakan, Jum’at, 29/04/2022.
Angin kencang terjadi kamis sore (28/04/2022) pukul 16.10 WIB di wilayah Sukorejo. Menyebabkan dua buah rumah warga di Karangsono, Sukorejo Pasuruan mengalami rusak cukup parah dan beberapa rumah mengalami kerusakan ringan.
Dua rumah warga tersebut diantaranya milik Muhammad Alvan beralamat di dusun karangsono RT 03/01 sukorejo mengalami rusak berat hingga menyisakan ruang tamu. Satu lagi rumah milik Hamim yang beralamat di Dusun Karangsono RT 02/ RW 01 rusak pada atap.
Saat itu alvan dan keluarganya sedang melakukan aktifitas rutin bersih-bersih rumah, tiba-tiba terdengar suara benda jatuh terdengar cukup keras. Keluarga bergegas keluar rumah ternyata diluar terlihat ada pohon yang persis di depan rumahnya tumbang.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian material yang dialami oleh kedua warga itu hingga puluhan juta rupiah.
Eko ketua RW.001 Dusun karangsono, Desa karangsono setempat membenarkan kejadian tersebut dan telah melaporkan kepada Pusdalops tagana kabupaten pasuruan bahwa rumah warganya rusak akibat di terjang angin kencang yang terjadi kamis sore kemarin.
jum’at pagi (29/.04/2022) Camat wilayah Sukorejo Sucahyono di dampingi H.M. Zaenul Alim kepala desa Karangsono dan sejumlah perangkat yang lain termasuk Koramil, Tagana Kabupaten pasuruan melakukan identifikasi kebutuhan warga yang rumahnya rusak akibat angin kencang.
"Kami bersama kepala desa karangsono bersama jajarannya mendukung dan memfasilitasi warga korban dan terdampak angin kencang yang terjadi kemarin sore, sekaligus mengusulkan bantuan kepada pemerintah sesuai tupoksi yang ada di pemerintah daerah melalui bupati, khususnya bantuan untuk rumah-rumah yang menjadi korban dampak hujan dan angin kemarin," tutur camat sukorejo saat meninjau lokasi.
“ Hal ini harus segara kami lakukan dengan cepat agar warga yang menjadi korban akibat bencana ini segera mendapatkan penanganan dan bantuan dari pihak terkait, apa lagi beberapa hari kedepan sudah lebaran, kasihan warga,” kata Yusak anggota tagana yang saat itu sedang melakukan koordinasi dengan perangkat desa setempat. ( ABD-JSN }
