ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Ular Kepala Manusia di Purwosari

Admin JSN
03 Maret 2022 | 20.42 WIB Last Updated 2022-04-08T02:51:16Z
PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Air terjun alami di area perbukitan menjadi menarik dan banyak di kunjungi wisatawan dengan adanya gua mistik di sebelah air terjun itu, Dusun Jati Kauman, Desa Cendono, kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan, Kamis (3/03/22).

Air terjun ini di namakan, Coban Goa Jalmo, Coban artinya air terjun, Goa artinya Gua, dan Jalmo artinya jelmaan.

Coban Goa Jalmo Adalah suatu tempat di mana terdapat di sana sebuah air terjun dan gua yang bersebelahan sebagai peninggalan sejarah masa penjajahan dulu.

Ada kata jalmo sebagai akhiran konon mengilustrasikan fakta mistik di balik gua tersebut

"Jalmo ini yang menjadi nilai mistik gua ini, tutur pengurus tempat ini, Darsono.

Gua ini dahulu di gunakan masyarakat untuk bersembunyi dari penjajah belanda. Secara geografis gua ini terletak di area lereng terjal di mana terdapat di atasnya sebuh lapangan yang bersebelahan dengan makam cina.

"Saat masa penjajahan dulu, penduduk sini bersembunyi dari para penjajah belanda di gua ini," lanjutnya.

"Di lapangan itu, dulu para penjajah asal belanda beraktivitas, sebagai bascame dalam langkah pergerakan mereka menjajah masyarakat sekitar," Darsono melengkapi ceritanya

Gua ini seakan berjasa kepada masyarakat yang kala itu menjadi persembunyian yang aman bagi penduduk sekitar.

Kisah mistik di balik kata jalmo, konon gua ini di namakan jalmo (Jelmaan) Karena katanya pernah nampak di sana sesosok ular besar berkepala manusia.

"Di Gua ini pernah nampak ular berkepala manusia, namun karena sosok itu bukanlah jasmani, melainkan gaib. Maka keberadaan tidak selalu bisa di indera oleh manusia biasa," tegasnya.

Adapun orang yang memiliki indera ke enam atau kelebihan khusus, sampai detik ini masih menyaksikan keberadaan seekor ular besar berkepala Manusia.

Dahulu tempat ini sering di jadikan oleh laku tirakat untuk sebuah kesaktian atau memperoleh kekuatan khusus. Dan itu berhasil menurut penuturan banyak saksi. Berhasil dalam arti banyak pelaku ritual dan petapaan menjadi pribadi yang nemiliki kemampuan khusus, seperti mengobati orang sakit, berkomunikasi dengan alam jin, juga kelebihan spiritual lain nya.

"Suatu saat ada anak yang mancing di area bawah coban. Sontak sakit kepala saat dia memakan kepala ikan yang dia dapatkan dari sana, sejak saat itu tidak lagi anak anak memancing di area ini," pungkasnya.

Dan sekarang di sini telah di lakukan pemugaran, dengan pembersihan area sekitar, pembuatan akses jalan juga aksesoris wisata lain nya. Sehingga Selain bernilai mistik dan edukatif sejarah juga menjadi destinasi wisata yang murah bagi warga sekitar. (Ali)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ular Kepala Manusia di Purwosari

Trending Now