Gambar 1

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 2

Sungai Bango Banyak Sampah Plastik dan Kayu, TNI dan Menwa Lakukan Konservasi

Admin JSN
07 Maret 2022 | 08.43 WIB Last Updated 2022-04-08T02:51:16Z
MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Dua personel Satuan Resimen Mahasiswa 836/Macan Putih Universitas Islam Malang mengikuti kegiatan Bakti Sosial Konservasi sungai Bango Gg 17 Sawojajar  yang digagas oleh Danrem 083/BDJ di wilayah Sawojajar Kota Malang. 

Kegiatan ini berlangsung pada hari Minggu 6 Maret 2022 yang dibuka langsung oleh Danrem 083/BDJ Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo pada apel pengarahan bakti sosial di lapangan SD Islam Baitul Makmur, Sawojajar
Kegiatan ini melibatkan sejumlah elemen masyarakat seperti anggota aktif TNI, Dinas Lingkungan Hidup, Resimen Mahasiswa, DP-KOT IARMI Kota Malang, Komunitas Peduli Lingkungan dan warga sekitar.

Pada amanat apel pengarahan Danrem 083/BDJ Mengingatkan intensitas hujan di wilayah Kota Malang dan beberapa titik mengalami kebanjiran, maka kegiatan Konservasi sungai ini sangat perlu dilakukan.

"Sungai ini adalah aset dan sentral, zaman dahulu, sungai menghidupi masyarakat sekitar Kota Malang dimanfaatkan mancing mandi dan sebagainya. Namun saat ini, terjadi banyak penumpukan sampah disepanjang sungai Bango, utamanya banyak sampah plastik dan bekas kayu pembuangan dari sekitar sungai yang memang beberapa pohon sudah lapuk yang mengakibatkan sungai menjadi kotor," jelas Danrem.
 
Mirisnya sekarang sungai sudah tercemar oleh limbah dan sampah yang banyak dan susah mendapatkan ikanya. Melihat dari hal tersebut maka diadakan kegiatan pembersihan atau revitalisasi sungai , dengan harapan bisa berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi lingkungan disekitar sungai , dengan menjaga dan menghidupkan kembali biota sungai yang ada seperti tumbuh dan ikan ikan yang ada, ataupun dioptimalkan kembali dengan cara menjadikan tempat wisata, dengan adanya wisata sungai baru maka bisa dimanfaatkan lagi untuk perekonomian di sekitar malang ini.

Dwi Nanda Purwanto, Kepala Operasional Satuan Menwa Unisma mengatakan ini merupakan kesempatan yang penting untuk menwa unisma dibidang pengabdian masyarakat dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama pendidikan menwa.  

Menurutnya ajang ini menjadi bukti bahwa menwa unisma akan selalu berkontribusi baik dibidang pendidikan dan pengabdian masyarakat sebagai wujud bela negara dan pengamalan tri dharma perguruan tinggi.

"Ke depannya, kami akan terus berupaya dengan maksimal untuk terus bermanfaat kepada masyarakat salah satunya dengan ikut andil dalam giat baksos ini sebagai wujud dari tindakan kemanusiaan, peduli lingkungan dan pengabdian masyarakat. Kami akan terus membawa nama baik organisasi dan universitas dimanapun dan kapanpun," imbuhnya.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Sungai Bango Banyak Sampah Plastik dan Kayu, TNI dan Menwa Lakukan Konservasi

Trending Now