ads H Makhrus

 

Pasang iklan disini

 


Mengawal Program Berbasis Inkubasi, Korda Amsterdam Rapatkan Barisan

Eko Rudianto
05 Maret 2022 | 18.22 WIB Last Updated 2022-04-08T02:51:16Z
Keanggotaan Rapat Korda

MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Forum Koordinasi daerah (KORDA) AMSTERDAM (Ampelgading, Tirtoyudo, Dampit, Turen) Kembali menyelenggarakan forumnya setelah rapat pertama yang dilakukan maret tahun lalu. Kurang lebih satu tahun vakum. 

Jika dilihat dari Peraturan Organisasi (PO) Istilah korda berarti Koordinator Wilayah dan itu hanya dimiliki oleh Pimpinan Wilayah dan petakan menurut Pimpinan Cabang, oleh karena itu Korda dalam hal ini dinamai sebagai Forum Koordinasi Daerah yang berada di bawah Pimpinan Cabang. Selain itu dalam segi pengertian berbeda, dalam hak, wewenang, tugas, kewajiban dan tanggungjawabnya juga berbeda.

Siang tadi, Sabtu 5 Maret 2022 di kecamatan Dampit 15 orang berkumpul atasnama korda yang terdiri dari BPH (Badan Pengurus Harian) IPNU IPPNU yang berada diwilayah Amsterdam. Rapat itu tentunya membicarakan beberapa hal untuk kesehjateraan anggota diwilayah Amsterdam, secara spesifik forum tadi membahas sebagai berikut :

Pertama, pemahaman anggota forum, tentang forum ini pada dasarnya adalah hanya bertujuan untuk penyelarasan dan pemerataan sumberdaya manusia (SDM). Karena dalam jangka Panjang kedepannya pimpinan cabang memiliki program yang tidak bisa lepas dari pimpinan anak cabang, yang mana itu sebua bisa efektif jika dihimpun melalui korda dalam sekala komunal. Program Pimpinan cabang yang sedang dicanangkan khususnya bidang kaderisasi adalah A). Program Mosi Inkubasi, program ini berbasis penggalangan aspirasi B). Analisis Kader Berbasis Big Data, program ini berbasis Pengembangan Variabel yang tambahan sesuai kebutuhan C). Optimalisasi Korda PC D). Open Forum Pengurus dan Lintas Jajaran. Dalam pningkatan internal pengurus pengurus cabang juga memiliki terobosan , antara lain A). Internal Pengurus, program ini berbasis Penataan Komposisi dan Proporsi
Pimpinan Cabang B). Sinkronisasi Program Lintas Institusi, dan beberapa hal lain sekundernya.
Suasana Diskusi Sampai Malam Hari

Semua hal itu tentunya sinkron dengan program yang akan dicanangkan, misalkan untuk menghasilkan modul kaderisasi formal seperti makesta,dikatama, lakmud, diklatmad keberadaan korda sangat mempengaruhi, dengan regulasi koordinasi dan pelaporan yang aktif maka kebudayaan masing-masing korda bisa terpetakkan dan kurikulum akan berbasis kebutuhan dari masing-masing korda, misalkan korda Amsterdam yang dominan pengurus dengan latarbelakang ‘anak e wong tani’ tentu kurikulum materi makestanya berbeda dengan kepanjen yang sudah memahami Activitas Intelegen, maka perlu diatur durasi dan pemateri dalam makesta tersebut, berikut dengan variabel spesifik lainnya

Kedua, dalam hal menempuh hal diatas perlu komunikasi yang masif dan continue, maka terobosan yang akan dilaksanakan adalah forum rutin ini dilakukan satu bulan sekali dan digilir dimasing-masing PAC, untuk yang akan datang akan dilakukan di PAC dampi sebagai tuan rumah dan berkonsep tampilan seni yang membidik departemen orsenbud (olahraga, seni dan budaya) sebagai luaran, setelah itu dilanjutkan pemetaan pekerjan anggota untuk kemudian dianalisis untuk keutuhan kemandirian organisasi, dan semua telah tersetujui.


Ketiga, acara ditutup harapan kepada pimpina cabang kedepan. Personal telah menyampaikan kritik, saran dan harapan untuk periode ini. Itu semua terangkum sebagai berikut.

1. Pimpinan Cabang Memfasilitasi untuk kearah kemandirian organisasi berupa jaringan bisnis

2. Memasifkan hasil Administrasi

3. Pendampingan Atau turba


Sebagai Ketua Misbahudin dan Danisya NuruL Ilma juga berharap akan kelanjutan program ini. 





Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mengawal Program Berbasis Inkubasi, Korda Amsterdam Rapatkan Barisan

Trending Now