Dambakan Lahir Ibnu Khaldun Baru

Admin JSN
09 Maret 2022 | 03.01 WIB Last Updated 2022-04-08T02:51:16Z
MOJOKERTO I JATIMSATUNEWS.COM: Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) Suyitno mengungkapkan keinginanya muncul Ibnu Khaldun baru di Institut Pesantren KH Abdul Chalim (Ikhac) Pacet, Mojokerto.

Hal itu ia sampaikan saat menjadi narasumber Stadium General program Megister dan Doktor Ikhac Sabtu (05/03/2022). Kegiatan tersebut dipusatkan di masjid kampus setempat dan diikuti puluhan mahasiwa.

“Saya mendambakan tumbuh Ibnu Khaldun baru disini! Disatu sisi memahami fiqih, disisi lain juga sangat faham ilmu-ilmu sosial. Untuk itulah diperlukan integrasi ilmu,” katanya

Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang ini berpendapat Ibnu Khaldun baru akan lahir dari kampus yang di bawa naungan Pondok Pesantren. Jika di kampus umum menurutnya hanya mengamalkan ilmu-ilmu keduniaan saja. Jika di pesantren saja hanya ilmu akhirat saja. Namun jika belajar di kampus dalam naungan pesantren akan mendapatkan keduanya.

“Akan terjalin perpaduan ilmu yang luar biasa. Sekali lagi saya katakan, saya ingin sekali menghadirkan kembali masa kejayaan Islam seperti pada masa Dinasti Abbasyiah abad ke 2 H itu,” terangnya.

Dimana pada saat itu ilmuan muslim lahir dari Perguruan Tinggi Islam. Menurutnya, di Indonesia saat ini sudah cukup Sumber Daya Manusia (SDM) yang lahir dari pesantren untuk menjadi   ilmun seperti Al-Khawarizmi, seorang ilmuan muslim penemu aljabar. Atau sosiolog seperti Ibnu Khaldun.

Suyitno juga mendorong agar Ikhac terus meningkatkan ke level Nasional sampai Internasional. Para dosen diminta untuk aktif melakukan riset dan pro aktif dalam pengabdian kepada masyarakatnya.

‘Saya mendorong teman-teman dosen dan mahasiwa agar setiap artikel yang dibuat harus dimuat di jurnal. Karena semakin banyak jurnal dosen dan mahasiswa di kampus ini dikutip orang lain. Kampus ini akan semakin disegani dan dikanal oleh masyarat,’ tandanya.

 

Hadir dalam kesempatan ini pengasuh Pondok Pesantren Ammanatul Ummah Pacet Mojokerto dan Surabaya KH Asep Saifuddin Chalim yang juga ketua Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu). Rektor Ikhac  KH Muhammad Mauhibur Rokhman. Hadir pula H Sururi ketua Pimpinan Wilayah (PW) Pergunu Jawa Timur. 



Caption : Suyitno, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) saat menjadi narasumber di Ikhac Pacet, Mojokerto (Foto : Boy Ardiansyah)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dambakan Lahir Ibnu Khaldun Baru

Trending Now