PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pasuruan menyalurkan bantuan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebesar Rp12.500.000,00 untuk keluarga Tarsono, salah satu warga Dusun Krajan Kidul Desa Puspo Kecamatan Puspo Kabupaten Pasuruan, Selasa (08/02/2022).
Rehabilitasi RTLH merupakan suatu program pemberian bantuan dana pembangunan rumah bagi keluarga miskin, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas tempat tinggal masyarakat yang kurang mampu.
"Pasalnya, bantuan ini kami berikan secara darurat karena kondisi rumah yang sudah hampir roboh, selain itu atap rumah yang mereka gunakan selama ini hanya beralaskan terpal," jelas Abdullah Nasih Nasor selaku Ketua Baznas Kabupaten Pasuruan.
Kondisi kerusakan rumah dan ekonomi keluarga Tarsono tersebut telah memenuhi kriteria suatu keluarga berhak untuk mendapatkan bantuan RTLH, sehingga pihaknya segera melakukan survey serta melengkapi data administrasi sebagai salah satu pemenuhan syarat.
Lebih dari itu, Pria yang Kerap disapa Gus Nasih itu turut mengungkapkan jika rumah Tarsono diharuskan untuk rehabilitasi total. "Bantuan yang diberikan oleh Baznas Kabupaten Pasuruan memang masih Rp12.500.000,00, tapi tidak menutup kemungkinan dalam kasus seperti ini, kita akan adakan open donasi sebagai tambahan dana untuk memenuhi kebutuhan bahan bangunan."
Kendati demikian, Baznas Kabupaten Pasuruan tetap optimis mendukung pembangunan tersebut hingga selesai. "Dengan adanya bantuan ini, meskipun tidak menyangkut masyarakat seluruhnya, tapi kami berharap warga yang awalnya bertempat di RTLH dapat tinggal di kediaman yang standar dan layak huni," tutupnya.
Gus Nasih pun berharap jika ke depannya akan lebih banyak rumah yang direhabilitasi oleh Baznas Pasuruan melalui bantuan Program RTLH.
Di saat yang sama, salah satu keluarga Pak Tarsono mengaku sangat senang dan terbantu dengan adanya program tersebut.
"Saya berterima kasih kepada Baznas Kabupaten Pasuruan dan semua pihak yang telah membantu. Semoga Allah membalas kebaikan semua pihak atas kebaikan yang telah diberikan kepada keluarga kami, dan saya juga tidak akan lupa bahwa ini adalah berkah karena telah mengabdi di Nahdlatul Ulama," ungkapnya.