NGAWI I JATIMSATUNEWS.COM: Wakil Bupati Ngawi melihat kondisi anak ES (9) yang viral karena diikat keluarganya di tiang rumah pada Selasa 15/2/2022
Usut punya usut ternyata ES, menderita kelumpuhan kaki dan bergerak dengan badannya. Saat ini tinggal bersama kakek dan neneknya, sedang orang tuanya sudah bercerai dan kini sudah memiliki keluarga sendiri.
Kakek ES, saat dikunjungi Wabup Ngawi Dwi Rianto Jatmiko bersama rombongan merasa senang dan mengucapkan terima kasih.
"Terima kasih, Pak. Sudah berkenan ke sini dan membantu cucu dan keluarga saya. " Terang kakek berusia 65 th tersebut.
Anak ES akan mendapatkan terapi gratis berikut akomodasi dan transpormasinya, dikarenakan keluarga nya tidak memiliki kendaraan, rumah kakeknya juga akan direnovasi
"Pembiayaan terapinya akan kami tanggung. Armada untuk faskes ke askes tersebut juga kami jamin, sehingga memudahkan anak ES berobat." Jelas Antok
Wabup juga berencana memperbaiki rumah yang hanya beralaskan tanah tersebut.
"Kami memastikan kalau bantuan-bantuan dari pemerintah sudah digulirkan dan diteroma keluarga ES," kata Antok usai berkunjung Selasa (15/1/2022)
Saat ini anak yang biasa dipanggil Eko tinggal bersama dengan kakeknya Gono (65 th) dan Sati (64 th) beralamat di Gg. Sale Lor Rt. 01 Rw. 06 Dsn. Sidomulyo Ds. Kandangan Kec/Kab. Ngawi. Kondisi keluarganya yang kerja serabutan tidak bisa menunggu anak ES secara terus menerus, sehingga bergantian dalam merawatnya.
Dian