NGAWI I JATIMSATUNEWS.COM: Ingin tahu perkembangan anak ES yang viral karena ditali di tiang rumah oleh keluarganya?
Setelah viral di media sosial karena ditali keluarganya di tiang rumah, kini ES (9 th) anak penyandang disabilitas mengalami kemajuan yang sangat berarti setelah mendapat perhatian dan bantuan dari relawan dan pemerintah setempat.
Setelah orang tuanya bercerai, anak ES (9) tinggal bersama dengan kakeknya Gono (65) dan Sati (64) beralamat di Gg. Sale Lor Rt. 01 Rw. 06 Dsn. Sidomulyo Ds. Kandangan Kec/Kab. Ngawi.
Kondisi keluarganya yang kerja serabutan tidak bisa menunggu secara terus menerus, sehingga bergantian harus bergantian dalam menjaganya.
Pada hari ini, Selasa tanggal 22 Februari 2022 pukul 7.30 WIB s.d selesai, Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya S.I.K., M.H. bersama Ketua Bhayangkari Cabang Ngawi ibu Dewi I Wayan melakukan kunjungan pada anak penyandang disabilitas bernama ES (9 th) putra dari Sdri. Ernawati (32 th) dan Kasno (tunanetra)
Dalam kunjungan tersebut, selain memberikan semangat Kapolres Ngawi dan Ketua Bhayangkari Cab. Ngawi juga memberikan bantuan berupa uang tunai, sembako, susu, pampers, roti kaleng dan mie instan .
"Sabar ya, Nak," ujar Wayan sambil mengelus kepala ES.
"Semoga bantuan yang kami diberikan ini bermanfaat bagi ES dan keluarga, ya Bu," lanjut Kapolres saat memberikan bantuan.
ES setelah mendapat perawatan dan terapi seminggu 3 kali menurut keterangan Kades Kandangan Parni, mendapat kemajuan yakni bisa naik ke tempat tidur busa yang ditaruh di lantai, tanpa bantuan orang lain.
"Alhamdulillah, kemajuannya pesat sekali, setelah dirawat 3 hari di RSUD Ngawi, dan mendapat terapi gratis seminggu 3 kali," ujar Parni
Ada kejadian lucu saat Kapolres Ngawi berkunjung, ternyata di belakang rumah, sudah banyak ibu-ibu tetangga yang berkumpul dan berbisik-bisik.
Mendengar keributan kecil di belakang, akhirnya Kapolres Ngawi mengajak para ibu-ibu untuk bergabung di ruang depan bersama ES.
"Sini ibu-ibu yang di belakang, tidak usah sembunyi, gak usah takut, ayo ke depan. Mohon maaf, Saya bersama Ibu baru sempat membezuk ES, karena banyaknya kegiatan." Kata Wayan sambil menangkupkan kedua telapak tangan di depan dadanya.
Ibu-ibu yang berada di ruang belakang langsung bergabung bersama ES dan Kapolres Ngawi. Dan terdengar celetukan dari beberapa ibu-ibu.
"Apik ya, pak Kapolres,"
"Ramah ya"
"Ayo minta foto, kapan lagi bisa foto bersama Kapolres Ngawi dan ibunya,"
Kapolres berfoto dengan ES dan keluarga bersama para tetangganya di depan rumah Gono.