NGAWI I JATIMSATUNEWS.COM: Pemandangan menarik perhatian terjadi pada Selasa 4/1/2021 saat gelar acara vaksinasi untuk anak usia sekolah dasar di Ngawi.
Seorang gadis cilik siswi kelas 1 SDN Ngrendeng, Sine Ngawi yang dipanggil tiba-tiba menjerit ketika namanya dipanggil. Padahal dia belum merasakan suntikan.
Di pangkuan ibunya, Nina meronta sebelum acara suntik dilaksanakan. Akhirnya Kanit Binmas Polsek Sine Aiptu Alis Setyo membantu memegang siswi tersebut dibantu petugas yang ada.
"Obah wae lan banter banget nangise. Gerak terus dan tangisnya keras sekali, makanya saya bantu pegang. Kasihan ibunya," tutur Aiptu Alis.
Usai Nina disuntik, muncul di belakang Kanit Binmas siswi dengan wajah dan model rambut yang sama.
"Lho kok suntik lagi. Kan udah to, barusan."
Ini Nani, Pak. Kembarane Nina tadi," jelas Supartun ibu si kembar.
Dengan gerakan dan jeritan yang sama serta dipegangi juga, akhirnya si kembar divaksin.
"Piye, loro pora Nduk. Gimana, sakit apa tidak, Nak?" Tanya Alis
"Bu dokter nyuntik e ora loro. Bu dokter nyuntiknya tidak sakit. Nanging pak Polisine nek nyekel, kuat, sik kroso loro sikilku. Masih terasa sakit kakiku," Jelas Nina dan Nani hampir bersamaan.
Selanjutnya, pelaksanaan vaksinasi terbilang lancar. Anggota Polsek Sine Polres Ngawi turut melaksanakan pengamanan vaksinasi terhadap Siswa/Siswi MIM Ngrendeng, SDN 2 Ngrendeng, Warga Masyarakat desa Ngrendeng dan desa Girikerto di Dusun Ngrendeng desa Sine, Ngawi.
Vaksinasi minggu pertama awal tahun 2022. Pemerintah Ngawi semakin gencar melaksanakan vaksinasi demi pencegahan penyebaran Covid-19. Dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Sine berlangsung untuk masyarakat dan para siswa.
Prosedurnya sama seperti biasa. Peserta Vaksinasi yang hadir diarahkan oleh petugas melakukan cuci tangan dahulu baru mengambil nomer antrian. Selanjutnya peserta Vaksin dipanggil menuju meja panitia untuk dilakukan pendaftaran dan pendataan, kemudian dilakukan skrining dan melaksanakan Vaksinasi dilanjutkan dengan pencatatan, pendataan dan obsevarsi, selesai.
Kegiatan tersebut dihadiri Wakapolsek Sine Iptu Suharyanto, Kades dan perangkat desa Sine serta dr. Rahayu Zulaeka, Ka UPT Puskesmas Sine, selaku penanggung jawab vaksinasi
"Alhamdulillah, jenis vaksin Sinovac dan Pfizer total yang tervaksin 285 dan tertunda hanya 18 karena alasan kesehatan, " tutur Rahayu menjelaskan acara yang baru saja diselenggarakan.