SURABAYA I JATIMSATUNEWS.COM: Prestasi gemilang telah ditorehkan Hj. Roosdiantini, yang dibelakang namanya terdapat gelar S.Pd,M.Pd Kepala SMAN 16 Surabaya menutup 2021. Meraih penghargaan Prestasi SMA Award yakni Juara 1 kategori Inovasi Sekolah New Normal sebagai Juara 1 Tingkat Propinsi Jatim juara 2 lomba paduan suara.
Ajang SMA Awards 2021 ini merupakan bentuk apresiasi Pemprov Jatim melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Jatim atas kerja keras lembaga pendidikan SMA, dan semangat siswa dalam melahirkan berbagai inovasi dan prestasi baik akademik maupun non akademik.
Digelar di tahun ketiga, SMA Awards 2021 kali ini diikuti 26.215 peserta dari 1.528 lembaga yang berada di 38 kabupaten/kota di Jatim dengan rincian 423 SMA.
Sebgai pemimpin di sekolah yang memperoleh juara Hj. Roosdiantini berkesempatan menerima hadiah langsung dari Gubernur Jatim, Khofifah. Piala kemenangan diterima di hotel Shangrilla 10 Desember lalu.
Mengenang pertemuan, Hj Roosdiantini mengaku sangat bahagia saat itu. Bisa bertatap muka langsung dengan gubernur perempuan yang cukup dikaguminya.
"Langsung ingin sujud syukur di depan bu Khofifah waktu itu. Urung, menahan diri. Sujud syukur saya lakukan begitu sampai di rumah," tutur Kepala Sekolah cantik yang selalu mengenakan masker itu.
Terkesan, dia sampaikan catatannya tentang sosok Khofifah, gubernur perempuan pertama di Jawa Timur menyambut pergantian tahun di 2022 ini.
"Saya bersyukur kepada Allah SWT, telah diberikan Prestasi atas nama lembaga SMAN 16 Surabaya yang pialanya diberikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, karena Ibu Khofifah Indar Parawansa adalah Hamba Allah yang di MulyakanNya," jelas Hj. Roosdiantini.
Sebagai sesama perempuan yang sedang mengemban amanah, dia mempunyai kesan tersendiri.
"Dalam menjalankan amanah tentu menginginkan upaya terbaik , alhamdulillah dengan kodrat sebagai perempuan diberikan sabar dan telaten dalam memberikan bimbingan dan pendampingan. Saya merasa Nyaman dan tidak risih jika berdekatan dengan Pemimpin Perempuan."
Sebagai sesama Ibu di puncak Pimpinan dia menyatakan pandangannya bahwa
kondisi saat ini, pemimpin perempuan sudah banyak sehingga ketika menjalankan kedinasan hal terkait gender menjadi nyaris hilang.
Tentang bagaimana mengatur waktu antara Pemimpin di Kedinasan dan Pendamping Suami di Rumah serta Ibu bagi anak-anak, maka kuncinya adalah komitmen bersama dengan pasangan hidup. sehingga dedikasi pengabdian tetap bisa terlaksana dengan baik.
Apalagi amanah yang diemban dalam Jabatan Gubernur,semangat dan etos kerja beliau bisa menjadi motivasi dan pelajaran hidup bagi sesama perempuan yang berada di puncak Pimpinan.
Sebagai seorang pemimpin yang juga ibu, ada pesan khusus disampaikan kepada siswa juga anak-anak bangsa, antara lain:
Shaleh atau shaleha dengan tekun beribadah, jaga sopan santun dan tutur kata kepada siapapun. Mau bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan kehidupannya. Selalu bersemangat dan gigih berjuang untuk meraih prestasi serta mimpi-mimpinya, disesuaikan pada kemampuan bakat dan minatnya.
"Upayakan saat menghadapi momen-momen penting atau momen apapun situasinya dalam menghadapi kehidupan , meminta Doa Restu Ibu dan Ayah.Terutama DoA Ibu kepada Allah SWT insyaallah , mustajabbah dan tembus hingga langit ke-7," paparnya menutup wawancara Tahun Baru, Sabtu 1 Januari 2021.