PASURUAN I JATIMSATUNEWS.COM: Aziz, salah satu anak yatim korban Covid diantara 80 peserta yang diundang pertemuan di kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan berharap demikian.
"Saya ingin, sekolah saya tidak membayar lagi, kasihan ibu," tutur Aziz, siswa SDLB yang hari itu hadir mengenakan kursi roda.
Acara itu bertajuk Pertemuan dukungan Psikosial bagi orang tua atau pengasuh anak-anak yang orangtuanya meninggal karena Covid, di wilayah dampingan program Kabupaten / Kota di Jawa Timur.
Camat Kraton Munif Triatmoko hadir memberi sambutan di permulaan acara. Mengharapkan mereka tetap bersemangat menjalani kehidupan meskipun orang tua tiada.
Tentang pertemuan ini Yudi dari LPA Lembaga Perlindungan Anak mengatakan, perihal program seperti ini perlu terus diupayakan.
"Perlu didukung dari segala unsur. Karena adik-adik korban covid yang ada di wilayah kab Pasuruan sangat perlu perhatian khusus. Karena adik-adik ini juga salah satu generasi penerus bangsa," cetus Yudi.
Dihadiri oleh yatim korban Covid dari 5 kecamatan yakni Pohjentrek, Rembang , Wonorejo, Kejayan dan kraton. Pelaksanaan pertemuan dipusatkan di Pendopo Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan.
Zain