PASURUAN I JATIMSATUNEWS.ONLINE: Begitu pertanyaan dilontarpan bu Nyai Salamah pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pendopo Kecamatan Bangil Kamis 4/11/2021.
Dijawab sepakat memilih bojo ganteng, Bu Nyai melanjutkan kelakar dengan jawaban bahwa bojo ganteng bikin hati was-was.
"Enak elek buk awet, sampean kalau punya bojo nggantheng keluar jam 12 malam belum pulang jantungen, tapi kalau elek tenang lebih tenang. Baik bojo nggantheng atau jelek kita harus tetap tersenyum, karena dialah yang menemani kita hingga tua, kehilangan ngganthengnya," tutur bu Nyai dalam salah satu nasehat yang disampaikan ketika tausiyah.
Mengundang tawa, hadirin yang merupakan istri kades dan pengurus organisasi kewanitaan kecamatan Bangil dibuat sering tersenyum oleh joke-joke segar sang bu Nyai.
Beragam materi disampaikan, mulai dari peran istri di rumah, di masyarakat hingga ajakan taat prokes. Dengan selingan menyanyi dari suaranya yang merdu, membuat peserta betah mengikuti sampai akhir acara.
Diadakan taat prokes, Bu Camat Rumiati Qomari yang merupakan ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Bangil dalam sambutan menyampaikan pentingnya vaksinasi agar Pasuruan segera turun level.
"Sampai hari ini Kabupaten Pasuruan masih level 3, ini karena target vaksinasi masih belum tercapai. Untuk itu pada hari yang baik ini saya harap para tokoh wanita Bangil yang ada di sini saya ajak ikut sosialisasi. Mengkampanyekan vaksinasi, juga disiplin prokes. Bermasker, jaga jarak dan seterusnya," kata Bu Camat Rumiati Qomari.
Berjalan sesuai rencana, acara yang dilaksanakan sejak pukul 09.30 berakhir hingga pukul 11.00. Diselingi dengan penampilan grup sholawat putri Alawiyah dari Masangan Bangil acara diawali pembacaan diba' sebelum tausiyah. Foto bersama mengakhiri acara.
Ans