PASURUAN I JATIMSATUNEWS.ONLINE: Guru harusnya jadi pioneer perubahan perilaku agar taat protokol kesehatan pada masa pandemi ini. Begitu poin yang disampaikan Koordinator Satgas NU Peduli Covid-19 Kabupaten Pasuruan usai gelaran Webinar yang telah berlangsung 4 kali pada 29/10/2021 saat wawancara di kediamannya.
"Menjadi contoh taat bermasker, jaga jarak juga hal lain dalam hal taat prokes," tutur Saiful Anam Chalim sekretaris PCNU Kabupaten Pasuruan sekaligus Koordinator Satgas NU Peduli Covid-19 Kabupaten Pasuruan yang juga ketua FKUB Kabupaten Pasuruan itu.
Adapun Webinar dilaksanaka selama 4 kali. Sejak 28/9/2021, 6/10/2021, 13/10/2021, dan berakhir 27/10/2021. Merupakan salah satu giat dalam program RCCE, Risk Comunication & Community Engagment, kerja sama Satgas NU Peduli Covid-19 PBNU dan Unicef.
Foto saat koordinasi dg Diknas,,
NU Kabupaten Pasuruan merupakan salah satu sasaran program. Peserta webinar didapatkan berdasar isian google form. Melalui pengumuman yang disebar ke seluruh lembaga pendidikan sejak PAUD hingga SLTA yang ada di Kabupaten Pasuruan.Webinar itu sendiri mengambil tema "Membangun Optimisme dalam Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di Masa Pandemi". Dalam pelaksanaannya merupaka kerjasama antara Satgas NU Peduli Covid -19 Kabupaten Pasuruan dengan KanKemenag Kabupaten Pasuruan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan.
Sebagai Narasumber tercatat adalah KH.Mujib Imron Wabup Pasuruan, da H. As Adul Anam, Ka Kankemenag Kabupaten Pasuruan, pada pertemuan pertama. Untuk pertemuan kedua adalah KH. Imron Mutamakkin Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan dan Muhammad Syafi i, Kasi Kurikulum Diknas Kabupaten Pasuruan. Pada hari ketiga yakni Mohammad Syafi i lagi serta dr.Ani Latifah, Kadinkes Kabupaten Pasuruan.
Untuk hari terakhir atau hari keempat yakni Istri Bupati Pasuruan, Lulis Irsyad yang pada kesempatan itu hadir sebagai ketua TP PKK Kabupaten. Juga ada pula seorang narasumber perempuan dari Satgas Covid Kabupaten Pasuruan, Endah Yuliastuti.
Total diikuti oleh 1.418 orang peserta, pelaksanaan webinar tersebut dalam pandangan koordinator Satgas Covid Saiful Amin berlangsung sukses.
"Diikuti ratusan orang tiap pelaksanaan, terakhir mencapai 461 orang," tuturnya.
Merupakan preseden yang baik untuk dapat tercapainya tujuan. Lewat Webinar Satgas Covid-19 dorong guru-guru yang ikut acara tersebut untuk mau menjadi pioner gerakan perubahan perilaku di Masyarakat.