BLITAR I JATIMSATUNEWS.ONLINE: Pandemi tak menyurutkan semangat pelaku UMKM untuk terus bergeliat. Ini terlihat dari binar mata para pelaku ketika acara sambang UMKM.
Berangkat
Aminoto, pendamping UMKM dari Satria Emas, Satuan Strategis Ekonomi Maslahat Kab.Pasuruan, menyampaikan keinginan agar pelaku, sesudah melihat langsung UMKM di daerah Blitar punya referensi, inspirasi dan solusi atas permasalahan yang dihadapi untuk tetap eksis di masa Pandemi. 2 Bis, dengan peserta hampir 90 orang berangkat.
"Saya ingin pelaku UMKM bisa belajar banyak dari UMKM Blitar yang bisa terus eksis saat pandemi seperti ini," Jelas Aminoto.
Kades Sam ( Berkopyah) dan istri bersama Ka Ur Kesra dan pengurus umkm Tlogo menyaksikan tukar tali asih antara Diah dan Eny, didampingi Khodijah, Aminoto (Masker merah) dan Suharto
Pelaku UMKM Gempol Kab. Pasuruan melakukan anjangsana ke UMKM Blitar. Berharap mendapat ilmu mengembangkan usaha. Rabu, 17/2/2021
Berangkat pukul 6 pagi, tujuan pertama yakni sentra batik Jagadjowo. Mendapatkan ilmu membuat dan mengolah batik zero limbah. Semua bahan batik bisa dimanfaatkan hingga ke sisa yang paling remeh.
Mendapatkan sambutan hangat dari Kades PJ Samhudi, pelaku UMKM mendapatkan gambaran tentang kegiatan pelaku UMKM di Desa Telogo.
Ada Bazaar digelar di halaman Jagadjowo, beragam produk UMKM dipamerkan. Makanan, minuman, juga kerajinan.
Menghadapi pandemi, pelaku UMKM Blitar berhasil mengorganisir pemasaran lewat online.
"Kami mengupayakan produk pelaku bisa tetap dipasarkan, meskipun pandemi membuat UMKM sulit bernapas, jelas Eny, owner jagadjowo.
Diah, ketua UMKM Gempol menyampaikan tujuan sambang, yakni mempelajari trik UMKM Blitar.
"Kita mendapatkan sesuatu yang sangat berharga, yakni ilmu tetap eksis di masa pandemi dari Jagadjowo dan para pelaku UMKM desa Tlogo ini. Semoga menginspirasi pelaku untuk tetap giat menjalankan usaha."