Melihat Sampah Indah di Kampoeng Limo Pleret, Pohjentrek - Pasuruan

Berkunjung ke Kampoeng Limo 11/2/2021 Desa Pleret Kecamatan Pohjentrek Kabupaten Pasuruan suasana asri sudah menyambut di pintu gerbang masuk. 

Berjalan masuk ke dalamnya, rumah penduduk terlihat menyenangkan. Suasana bersih tanpa sampah memberi kesan sejuk segar. 

Sampah-sampah di Kampoeng Limo rupanya telah dikelola dengan baik. Bank Sampah menjadi icon kawasan Kampoeng Limo, tertua di Kabupaten Pasuruan. 

Berdiri sejak Juni 2016, diresmikan sendiri oleh Bupati HM.Irsyad Yusuf. Merupakan Bank Sampah yang pertama ada di Kabupaten Pasuruan. Trend setter untuk pendirian bank sampah-bank sampah lain.

Peni, Hijab coklat memberi penjelasan di hadapan pendamping DLH, Adi Bambang dan relawan, Anis Hidayati dan Pengurus Bank Sampah.

"Kami swadaya mendirikan, tanah dibeli warga, gedung dibangunkan desa. Untuk kegiatan, kami tidak hanya melakukan jual beli sampah tapi juga mengolah menjadi sesuatu yang indah. Bunga, vas, bros dan kerajinan lain, " jelas Peni Ketua Bumdes Pleret, sekaligus Ketua Pengurus Bank Sampah Kampoeng Limo.

Tentang swadaya ini Kades Pleret, Agus menguatkan dan memberi apresiasi pada pengurus bumdes dan warga RW selaku pengelola.

Kades Agus, foto berlatar gambar peresmian gedung oleh Bupati Pasuruan HM.Irsyad

"Warga di RW ini memang luar biasa, kompak dan semangat. Dari pemdes selalu mendukung setiap kegiatan termasuk membangunkan gedung Bank Sampah ini dari dana desa," tutur Agus.

Gedung Bank Sampah berdiri megah. Lengkap dengan gudang penyimpanan sampah yang bersih dan tertata rapi. Bukan itu saja, di gedung utama tersedia etalase yang memajang aneka kerajinan indah berbahan baku sampah.

Sebagai tempat study banding Bank Sampah ini recomended. Mulai dari administrasi hingga hasil olah sampah tersedia apik di Bank Sampah Kampoeng Limo Desa Pleret Kecamatan Pohjentrek  ini. 12/2/2021