Jebolnya tanggul di Kalianyar-Bangil membuat warga yang berada di sekitar sungai terendam banjir kemarin. Kamis 4/2/2021
Sebagian warga terpaksa harus mengungsi ke Masjid hingga siang hari usai sholat duhur. Hal ini dilakukan karena rumah mereka tidak lagi bisa ditempati. Masjid dipilih karena bisa menjadi tempat berteduh sementara rumah belum bisa dihuni.
Untuk hal tersebut BPBD Kabupaten Pasuruan telah turun tangan memberikan bantuan kepada warga korban banjir. Melaksanakan evakuasi dan menyalurkan bantuan makanan.
Kapolsek, Camat, Danramil dan Satpol PP juga ikut turun ke lokasi bencana. Mengawasi pelaksanaan pemberian bantuan hingga menengok ke dapur umum yang disediakan untuk logistik warga terdampak.
"Kepada warga saya menghimbau untuk tetap tenang, tidak panik dan selalu menjaga kesehatan. Karena kami akan terus mengupayakan menangani banjir dan memberikan bantuan," pesan Camat pada warga.
Jembatan Kalianyar
Sementara itu di tempat terpisah, salah satu warga Kalianyar, Akhudah yang rumahnya terendam banjir mengharap tanggul yang jebol untuk segera diperbaiki.
Sementara itu di tempat terpisah, salah satu warga Kalianyar, Akhudah yang rumahnya terendam banjir mengharap tanggul yang jebol untuk segera diperbaiki.
" Kami berharap segera ada penanganan pembenahan tanggul yang jebol, kalau banjir gak ke kampung," tutur Akhudah.
" Sekarang tinggal bersih-bersihnya. Kalau tanggul segera diperbaiki kemungkinan air tidak sampai meluber ke kampung," tukas Irvan menyepakati pernyataan Akhada. 26/2/2021
Zainal Khozin