PASURUAN I JATIMSATUNEWS.ONLINE: Pelatihan membatik telah diawali sejak 15 februari 2021 lalu di gedung Communitas desa Sidogiri. Rencana akan berakhir pada 8 Maret, setelah menempuh 20 kali pertemuan.
Sabtu kemarin, 28 Februari 2021 adalah pertemuan kesekian bagi peserta untuk mendapatkan ilmu membatik. Banyak kemajuan yang sudah didapat peserta setelah mendapat materi beberapa kali. Terkini selembar kain batik tulis sudah berhasi dihasilkan masing-masing peserta.
"Kami harus melakukan hal ini untuk menghasilkan selembar kain batik. Yakni menggambar pola dikain putih, pencantingan pola dengan malam lilin batik, pewarnaan, penguncian wrna dgn waterglass, perebusan untuk pengelupasan lem , pencucian dengan air dingin smpai lilin bersih, dan pencucian dengan shampo bayi," tutur Hani.
Tentang kemampuan peserta Khafifah, instruktur kelas membatik asal Cangkringmalang Beji yang di keseharian bisa ditemui di Sanggar Batik milik Hj. Nurita Iza R mengatakan sudah cukup bagus. Dengan tambahan pesanpesan agar peserta terus mengembangkan kreatifitas batik tulis.
" Sebagai pemula sudah agak lumayan, bisa berkreasi membuat batik sendiri," kata Fifah.
Selanjutnya, agar potensi peserta bisa terus berkembang, Dewi Rodeyah, Istri Kades Sidogiri Ali Maki, mengaku akan terus melakukan upaya mengenalkan karya peserta ke publik. Agar peserta pelatihan berkesempatan menjual karya mereka. Menjadi sumber penghasilan alternatif bagi keluarga peserta. 29/2/2020
Anis Hidayatie